Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
Prabowo Subianto saat menghadiri peringatan May Day di GBK (Foto: Runi/okezone) BANGKALAN - Negara Indonesia merupakan bangsa terkaya peringkat kelima di Dunia dari segi sumber daya alam (SDA). Pasalnya, SDA yang ada di negeri ini sangat banyak dan melimpah.
Namun, jangan tepuk tangan dulu. Sebab, kekayaan yang dimiliki bangsa ini banyak dicuri ke luar negeri. Hal tersebut diungkapkan Calon Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Istighasah di Bangkalan, Selasa (24/6/2014).
“Beberapa bulan lalu, saya ketemu sama tokoh ekonomi besar. Mereka menyatakan Negara Anda terkaya peringkat kelima dari 200 negara yang ada segi SDA. Lantaran ini banyak orang tidak suka Prabowo,” terang Prabowo.
Karena dirinya ingin bicara apa adanya pada rakyat. Ada saran pada Prabowo, supaya bicara yang baik-baik dan jangan terlalu keras. Dulu dirinya dapat pengajaran dari ustadz, di mana katakan yang benar itu benar, dan salah itu salah.
“Kalau engkau melihat sesuatu yang tidak adil atau kezaliman, Anda harus berusaha memperbaiki dengan perbuatan. Kalau Anda tidak mampu, minimal beri peringatan dengan kata-kata. Jika tidak mampu dengan kata-kata, minimal doa dalam hati. Itu ajaran pak ustadz dan kiai pada saya,” paparnya.
Lebih lanjut Prabowo, pihaknya bersama para pakar menemukan kekayaan Indonesia, tapi tidak tinggal di sini. Masyarakat Indonesia seolah-olah menjadi tamu di rumah sendiri, seolah-olah harus minta izin untuk hidup layak di negeri ini.
“Saudara mengerti kekayaan laut, minyak, dan gas di sekitar kita. Kekayaan alam di Jatim sangat banyak, belum di Kalimantan, Sulawesi dan yang lain. Pada 9 juli akan datang, ini yang dipertaruhkan, ini yang saya perjuangkan. Kita ingin selamatkan kekayaan Indonesia,” ucapnya.
Prabowo-Hatta maju dalam pertarungan Pilpres tidak ada niat yang lain, tetapi niatnya ingin menyelamatkan kekayaan bangsa. SDA digunakan sebenar-benarnya untuk kemakmuran rakyat Indonesia, bukan segelintir orang.
“Sekarang yang kaya makin kaya, yang miskin tambah miskin, sedih kekayaan diambil luar negeri, sehingga kita tidak mampu memperbaiki kehidupan rakyat. Jika kami mendapat mandat dari rakyat, akan kami perbaiki semuanya untuk kemakmuran rakyat,” tegasnya. (kem)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.