Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
Ilustrasi Pemilu 2014 JAKARTA - Jaringan Pemilu Akses bagi Penyandang Disabilitas (Agenda) mendorong pemenuhan hak-hak kepemiluan terhadap penyandang disabilitas.
Menurut Pemimpin Agenda, Peter Frumkin, permintaan tersebut bertujuan meningkatkan akses politik dan partisipasi pemilu, bagi penyandang disabilitas di Asia Tenggara.
"Dengan diluncurkannya Agenda, harapannya kita dapat lakukan banyak hal. Kita dapat lanjutkan peran kita di posisi yang cukup sulid untuk dicapai di ASEAN, karena di ASEAN terdapat 90 juta penyandang disabilitas dan mereka butuhkan kita," kata Peter, dalam Acara Launching Event Agenda di Kantor Agenda, Jalan Hos Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/6/2014).
Agenda adalah gabungan sejumlah organisasi masyarakat sipil dan organisasi penyandang disabilitas (OPD) di Asia Tenggara, dipimpin oleh Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI).
Peter menambahkan, kegiatan ini juga merupakan sebuah inovasi. Dia mengaku, dengan adanya organisasi-organisasi disabilitas yang terkoordinir tersebut, akan sangat berdampak positif bagi penyandang disabilitas.
"Dan yang dilakukan Agenda adalah hal yang sangat baru dan dilihat juga oleh penduduk dunia, karena kita berhasil mengumpulkan berbagai organisasi dari berbagai negara. Di negara-negara lain agenda sering disubutkan," terangnya.
"Karena dengan Agenda ini kelompok yang beragam dapat bersatu untuk melakukan advokasi bersama, temasuk dalam pemilu," tutup Peter. (ahm)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.