Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
JAKARTA- Pengamat Politik dari Indo Barometer, M. Qodari menilai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali (SDA) telah membuat kesalahan besar dalam menentukan keputusan partai soal koalisi di Pilpres mendatang.
"Kesalahan SDA terbesar adalah memposisikan dirinya seperti Megawati di PDI Perjuangan, SBY di Demokrat, dan Prabowo di Gerindra. Di mana dia mau mendominasi di partai itu," ujar Qodari, di Gedung DPD RI kepada wartawan, Rabu (23/4/2014).
Kata dia, akibat kebijakan SDA untuk mendukung Prabowo Subianto dibatalkan, justru membuat PPP mengalami kemunduran. "PPP akan kembali kepada posisi semula, yakni belum punya dukungan. Yang terjadi sekarang ini adalah langkah mundur. Semua yang dipecat dikembalikan ke posisi semula," tuturnya.
Peta koalisi PPP, lanjut Qodari, akan berubah dan kemungkinan akan beralih ke Partai Demokrat. "Kemungkinan pertama itu ke Prabowo, dan ke Demokrat," pungkasnya. (ugo)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.