Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
Jokowi-JK saat pengambilan nomor urut JAKARTA - Ribu relawan yang bergabung ke Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) menjadi modal penting untuk memastikan kemenangan pasangan itu di Pilpres 2014 mendatang.
Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK, Anies Baswedan, menjelaskan, para relawan Jokowi yang tersebar di seluruh Indonesia adalah sebuah fenomena baru di Indonesia, sebab mereka datang dari berbagai latar belakang profesi dan pekerjaan.
Sebagian di antaranya bahkan bersedia meninggalkan pekerjaannya untuk sementara demi membantu proses pemenangan pasangan ini.
"Kekuatan relawan sangat penting dalam perjalanan Jokowi-JK. Relawan-relawan ini bukan bayaran, mereka tak dibayar bukan karena tak bernilai, tapi karena tak ternilai dengan uang," ujar Anies, di Jakarta, Rabu (17/6/2014).
Anies mengatakan bahwa kerelawanan memang perlu didorong, karena bangsa Indonesia juga dibangun dengan semangat kerelawanan.
Di dalam konteks itu, harus ada satu semangat yang sama yang menyatukan kerelawanan itu. Dan itu bisa muncul ketika Jokowi-JK sebagai calon pemimpin Indonesia.
Anies menyatakan, para relawan bersedia membantu karena memiliki kepercayaan pada kedua sosok itu. Mereka mampu melihat gambaran dirinya sendiri yang tulus pada Jokowi-JK, sekaligus melihat bahwa kedua orang baik itu akan kalah apabila tak dibela oleh masyarakat awam seperti mereka sendiri.
"Ini era kebangkitan politik baru, di mana masyarakat non-parpol mau terlibat di dalam proses politik. Jadi dia tak mau lagi sekadar menjadi pemilih, namun harus terlibat dan bergerak memperjuangkannya," jelasnya.
Anies menyebutkan bahwa tantangan yang dihadapi relawan Jokowi-JK bukanlah hal kecil. Di berbagai tempat terjadi banyak serangan fisik. Di Cengkareng, Jakarta, kendaraan para relawan dirusak oleh massa tak bertanggung jawab. Di Yogyakarta, rumah relawan Jokowi-JK diserang dengan mengatasnamakan isu SARA.
"Bila relawan dibegitukan, mereka akan semakin yakin bahwa yang mereka bantu ini (Jokowi-JK) adalah benar-benar orang baik. Relawan semakin yakin bila tak dibantu, pasangan ini bisa gagal," kata Anies.
"Pengalaman negatif itu justru makin membuka mata mereka bahwa apa yang mereka lakukan adalah pekerjaan yang baik."
Dia juga memastikan bahwa para relawan Jokowi-JK sepenuhnya menyadari perjuangan ini bukan hanya sekadar mengampanyekan pasangan itu. Namun juga memastikan pengawasan atas proses pemilu berlangsung yang harus jujur dan adil.
"Relawan harus terpanggil untuk bekerja mengawasi dan memastikan suara aman. Kerja kita harus tuntas, termasuk mengawasi agar suara tak dicurangi," tandasnya.
Sementara itu, kekuatan relawan pendukung Jokowi-JK semakin tampak menguat. Dalam kunjungannya ke Lapangan Situbuleud, Purwakarta, Jawa Barat, hari ini, ribuan relawan pendukung Jokowi hadir untuk mendukungnya.
Selain mengonfirmasi berbagai fitnah mengenai dirinya, Jokowi juga meminta para relawan untuk bergerak aktif mengampanyekan dirinya di lingkungan sekitar mereka.
"Yang bisa kita lakukan, datangi tetangga, saudara, lalu ketuk pintu mereka. Diberitahu tanggal 9 Juli ada Jokowi-JK. Ceritakan tentang Jokowi-JK nomor urut dua," kata Jokowi.
"Pokoknya setelah cerita, bilang kalau ingin Indonesia ke depan lebih baik pilih yang nomor dua. Tugas utama kita itu, sekali lagi harus ketuk pintu tetangga." (kem)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.