Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
Rumah Ratna Hasyim Ning di Cikini (foto: K Yudha) JAKARTA - Rumah bergaya klasik nomor 24 di Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, tiba-tiba jadi perhatian media massa, Kamis (17/4/2014) malam. Di rumah bercat putih itu berkumpul puluhan tokoh ormas dan partai berbasis Islam.
Sekira pukul 08.00 WIB, pekerja di rumah milik pengusaha Ratna Hasyim Ning, itu sudah sangat sibuk. Sebuah truk bermuatan kursi masuk ke pekarangan rumah tersebut. Kursi-kursi itu akan menyambut para tokoh Islam.
"Saya baru dikasih tahu pagi, jadi langsung nyewa bangku di kecamatan," kata salah satu sekuriti rumah tersebut kepada Okezone.
Entah kebetulan atau ada sejarah sehingga rumah tersebut digunakan untuk meracik koalisi partai Islam. "Biasanya rumah ini hanya dipakai untuk pengajian," terangnya.
Luas rumah Ratna Hasyim ini sekira satu hektar. Tiga pembantu rumah tangga bekerja di rumah itu. Setiap akhir pekan, datang petugas kebersihan khusus membersihkan seisi rumah.
Sekuriti yang tidak ingin disebutkan namanya itu mengaku tidak tahu sejak kapan Ratna tinggal di rumah klasik nan mewah itu. "Sekira 1992, rumah ini sudah ada," ungkapnya. Pukul 18.30 WIB, sejumlah petinggi ormas dan partai Islam mulai hadir.
Politikus senior yang menggagas koalisi poros tengah pada 1999, Amien Rais tampak hadir lebih dulu. Disusul Presiden PKS Anis Matta, Bendahara Umum PKB Bacharuddin Nashori, Wakil Ketua Umum PPP Emron Pangkapi, Sekretaris MPP PAN Azwar Abubakar.
Puluhan pewarta dari media cetak maupun elektronik menunggu hasil dari pertemuan yang digelar tertutup. (trk)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.