Share dulu ya sob
Facebook
Google+
Twitter
Rapat rekapitulasi suara Pilpres nasional di Gedung KPU Jakarta (Foto: Runi/okezone) JAKARTA - Partai PDIP ngotot agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelesaikan rekapitulasi suara nasional dini hari ini. Liasion Officer (LO) PDIP Komisi Pemilihan Umum (KPU), Miko, bersikeras pagi ini rekapitulasi harus segera diselesaikan.
"Saya ingin empat lagi diselesaikan, kalau bilang capai kita semua juga sama," kata Miko di ruang Rapat Pleno, Gedung KPU, Jakarta, Selasa (22/7/2014).
Namun, keinginan ini mendapat penolakan dari Bawaslu dan perwakilan pasangan nomor urut dua.
"Saya minta dari pasangan nomor urut dua cari solusi demi bangsa dan negara. Turunkan sedikit, saya kira kita semua perlu istirahat," ujar Ketua Bawaslu Muhammad.
Pimpinan sidang, Komisioner KPU, Juri Hardiantoro pun menyatakan setuju jika rekapitulasi suara dilanjutkan dua propinsi lagi yakni, NTT dan Sulawesi Selatan. "Saya kira saya setuju dengan Bawaslu. Kita hitung dua lagi," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, KPU baru menetapkan perolehan suara di Banten, di mana pasangan Prabowo-Hatta unggul dengan perolehan 3.192.671 dan pasangan Jokowi-JK 2.398.631.
KPU sudah menetapkan rekapitulasi suara di 26 propinsi di mana pasangan Jokowi-JK unggul dengan perolehan 45.801.096 suara dan Prabowo-Hatta 43.566.006 suara. Sementara untuk rekapitulasi suara di Sumatra Utara masih dipending lantaran masih bermasalah di wilayah Nias Selatan. (kem)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.